NEKAT KELUAR RUMAH DEMI WAYANG !!! EPS. 3

Wayang secara tradisional merupakan intisari kebudayaan masyarakat Jawa, penggambarannya sedemikian halus, sehingga penuh dengan simbol-simbol (perlambang dan pasemon).  Inilah yang menyebabkan wayang masih bertahan bahkan menjadi tradisi dari kehidupan masyarakat, hal ini dikarenakan wayang mengandung filosofi yang terdapat dalam pertunjukan wayang maupun bentuk wayang itu sendiri. (Susilo ,2000:74)

 

Hallo sobat Pasukan !!!

Apa kabar kalian??? Semoga baik baik sehat selalu lancar rejekinya yaa… ketemu lagi dalam cerita Kamurtinan… disini aku tetap memberikan sedikit cerita dan sedikit pengalaman yang mungkin bisa menjadikan pembelajaran untuk kita semua J

 

            NEKAT KELUAR RUMAH DEMI WAYANG, judul yang ku buat kali ini adalah cerita waktu kecil ku yang dimana aku lagi senang – senangnya dengan wayang. Jika kalian sudah membaca di part 2 pertama kali aku kenal wayang dan aku takut wayang, ini adalah cerita selanjutnya.. Oke gaisss….. ceritanya begini………….

Waktu kecil adalah waktu yang membahagiakan yang dimana, anak-anak lagi senang – senangnya bermain, main mobil mobilan, main robot, dll. Tapi berbeda dengan diriku yang sudah mengenal wayang dari Tk, main wayang itu merasa asik aja, wayang itu sama dengan boneka, tapi wayang berbentuk tipis karena terbuat dari kulit hewan kerbau/sapi.

Tancapan wayang itu terbuat dari batang pohon pisang, jadi setiap aku ingin memainkan wayang orang tuaku pasti menebang pohon pisang untuk aku bisa main wayang. Seketika itu bapak-ku kerja lembur, berangkat pagi  pulang malam, aku meminta om ku untuk menebang pohon pisang dan mengambil batang pohon itu, tetapi lucunya, karena om ku tidak tau ukuran Panjangnya, jadi batang pisang itu hanya dibuatkan sepanjang tangan orang dewasa saja, jadi sangat pendek sekali… mungkin ini yang menjadikan hal lucu bagiku dimasa kecil.

Duduk dibangku sekolah kelas 2 sd, aku sangat ingat sekali. Setelah pulang sekolah orang tua pada umumnya menyuruh anaknya untuk tidur siang, saat itu aku juga mengalami hal tersebut dimana aku harus tidur siang karena disuruh sama mamah. Karena aku cukup nakal waktu kecil, Ketika orang tuaku juga tidur siang, diam diam aku keluar dari kamar dan pergi dari rumah siang siang.

Pak Setyaji  atau pak ji adalah teman bapaku, beliau juga sebagai seniman yang suka dengan alat music gamelan dirumahnya ada beberapa wayang yang dimilikinya dan ditambah koleksi wayang bapakku. Ketika aku tidak tidur siang dan aku nekat untuk keluar dari rumah, rumah Pak Ji lah tujuanku, karena disana ada wayang-wayang yang bisa aku buat mainan. Keluar rumah siang hari sekitar pukul 13.00 siang dan pukul 16.30. aku dijemput orang tuaku untuk pulang…

Orang tuaku tidak marah sama sekali karena aku keluar rumah dan main wayang dirumah Pak Ji yang rumahnya berdekatan sama rumahku, hanya saja aku tidak tidur siang hehehe… yaa itu cerita masa kecilku Ketika aku mulai untuk menyukai wayang dan perjalanan ku untuk mendalami kesenian dibidang wayang.

CP             : 0857-8384-1388 wa

Instagram : Huda Kresna Murti 

Facebook : Huda Kresna Murti 

 Salam Pasukan!!!